Jakarta (pilar.id) – Striker Persija Jakarta, Gustavo Almeida, akhirnya pulih dari cedera yang membuatnya absen dalam empat laga awal BRI Super League 2025/26.
Pemain asal Brasil itu kini sudah kembali berlatih penuh bersama tim di bawah arahan pelatih Mauricio Souza dan menegaskan dirinya tak sabar kembali merasakan atmosfer pertandingan.
“Saya akan bekerja seperti biasa untuk membantu teman-teman di lapangan. Persaingan itu normal, dan saya justru ingin main bersama mereka semua agar Persija bisa sukses di liga ini,” ujar Gustavo, Jumat (5/9/2025), dikutip dari laman I.League.
Persaingan Ketat di Lini Depan
Macan Kemayoran musim ini memiliki lini depan yang cukup tajam. Eksel Runtukahu telah mencetak satu gol, Allano Lima mengoleksi tiga gol, sementara Maxwell Souza sudah mencatat empat gol. Kehadiran Bruno Tubarão juga menambah variasi serangan Persija.
Meski sadar persaingan ketat, Gustavo—yang musim lalu menjadi mesin gol Persija dengan torehan 18 gol—tetap optimistis bisa memberi kontribusi. Namun, ia menyerahkan sepenuhnya keputusan tampil kepada pelatih.
“Kalau saya sudah 100 persen, dan kalau coach Mauricio memutuskan saya main, saya akan siap,” tegasnya.
Mauricio Souza: Persaingan Bikin Tim Lebih Kuat
Pelatih Persija, Mauricio Souza, menyambut kembalinya Gustavo dengan antusias. Menurutnya, semakin lengkap skuad yang ia miliki, semakin leluasa dirinya meracik strategi.
“Semakin banyak pemain, semakin bagus kualitas tim. Tapi Gustavo harus mencari tempatnya, karena mereka yang sudah tampil bermain sangat baik,” kata Mauricio.
Pelatih asal Brasil itu juga menyoroti performa Persija di empat laga awal. Meski belum terkalahkan dengan catatan tiga kemenangan dan satu hasil imbang, ia menilai masih ada celah yang perlu dibenahi, terutama di lini pertahanan.
Rapor Persija di Empat Laga Awal
- Pekan 1: Persija 4-0 Persita Tangerang
- Pekan 2: Persija 3-0 Persis Solo
- Pekan 3: Persija 1-1 Malut United
- Pekan 4: Persija 3-1 Dewa United
Dengan 11 gol tercipta dan hanya dua kali kebobolan, Persija tampil impresif. Namun, Mauricio menilai ada masalah dalam organisasi pertahanan, terutama saat menghadapi Dewa United.
“Di laga terakhir, kami punya masalah bertahan yang harus segera diperbaiki. Pekan ini kami fokus memperkuat pertahanan sekaligus meningkatkan pola serangan,” jelasnya.
Fokus pada Jeda Kompetisi
Dengan adanya jeda FIFA Matchday, Mauricio berkesempatan memperbaiki detail permainan tim. Ia menekankan agar para pemain tetap lapar kemenangan dan tidak cepat puas dengan hasil awal musim.
“Kami sudah melalui empat laga sulit dengan hasil bagus. Tapi kami belum merasa puas. Kami ingin terus berkembang dan tampil lebih baik lagi,” tutup Mauricio. (usm/hdl)