Jakarta (pilar.id) – PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang semester pertama 2025 dengan produksi minyak dan gas (migas) melampaui target.
Capaian tersebut dipaparkan dalam Town Hall Meeting Triwulan II 2025 yang digelar secara hybrid pada Kamis (14/8), dan diikuti oleh ribuan pekerja dari seluruh wilayah operasi, baik di kantor pusat maupun lapangan migas Kalimantan.
Direktur Utama PHI, Sunaryanto, menyampaikan bahwa perusahaan membukukan produksi rata-rata 58,6 ribu barel minyak per hari (BOPD) dan 641,5 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD). Angka tersebut lebih tinggi dari target yang ditetapkan untuk semester pertama tahun ini.
“Pencapaian ini merupakan hasil nyata dari sinergi, ketekunan, dan profesionalisme seluruh tim di berbagai lini operasi. Catatan kinerja kali ini juga menjadi salah satu indikator bahwa kita berada pada jalur yang tepat,” ujar Sunaryanto dalam sambutannya.
Dorong Produksi dengan Teknologi EOR
Sebagai bagian dari strategi peningkatan produksi, PHI-Regional 3 Kalimantan terus mengembangkan penerapan Enhanced Oil Recovery (EOR). Hingga triwulan II 2025, program EOR mampu mencatatkan tambahan produksi sebesar 2.374 barel setara minyak per hari (BOEPD).
Komisaris Utama PHI, Meidawati, menilai capaian tersebut sangat positif. Ia juga menekankan pentingnya aspek HSSE (Health, Safety, Security, and Environment) dalam mendukung kinerja perusahaan.
“Keselamatan dan kesehatan harus terus menjadi prioritas, karena kita bekerja di lingkungan dengan risiko tinggi,” ungkap Meidawati.
Komitmen Keberlanjutan: CSR dan Lingkungan
Selain capaian operasional, PHI juga menegaskan komitmennya pada keberlanjutan. Hingga akhir triwulan II, perusahaan telah melaksanakan 69 program CSR yang menjangkau 1.627 penerima manfaat dan melibatkan 95 lembaga/institusi.
Dampak program CSR tersebut antara lain:
- Lingkungan: Program Desa Energi Berdikari (DEB) berkontribusi mengurangi emisi karbon hingga 557 ton CO₂ ekuivalen per tahun.
- Ekonomi: Kelompok masyarakat binaan berhasil mencatatkan akumulasi profit Rp299 juta, menunjukkan tumbuhnya ekonomi lokal.
- Sosial: Terselenggara 20 kegiatan peningkatan kapasitas dan pengetahuan, memperkuat pemberdayaan masyarakat sekitar operasi.
Inovasi Komunikasi dan Engagement Pekerja
Dalam forum ini, PHI juga meluncurkan akun media sosial resmi di YouTube dan Facebook untuk memperluas jangkauan komunikasi eksternal. Selain itu, perusahaan memperkenalkan EKlubs (Energi Kalimantan Klub), sebuah program loyalitas yang mendorong keterlibatan pekerja dalam aktivitas perusahaan.
Melalui EKlubs, partisipasi aktif pekerja akan dihargai dengan poin yang bisa ditukarkan dengan merchandise eksklusif.
“Kami meyakini program komunikasi ini akan meningkatkan engagement pekerja. Kuncinya ada pada kemauan dan partisipasi aktif seluruh insan PHI,” jelas Dony Indrawan, Manager Communication Relations & CID PHI. (hen/hdl)
Summary Points
- PHI mencatatkan produksi 58,6 ribu barel minyak per hari dan 641,5 juta kaki kubik gas per hari di semester I 2025.
- Program EOR Regional 3 Kalimantan menyumbang tambahan 2.374 BOEPD.
- Perusahaan merealisasikan 69 program CSR, menjangkau 1.627 penerima manfaat dengan dampak lingkungan, ekonomi, dan sosial yang nyata.
- Desa Energi Berdikari berhasil mengurangi emisi karbon sebesar 557 ton CO₂ per tahun.
- Diluncurkan akun resmi PHI di YouTube dan Facebook serta program loyalitas EKlubs untuk pekerja.