Belanja Tas Online Kini Lebih Nyata dengan Shoulder Try-On dari WANNA by Perfect Corp

7 hours ago 5

Jakarta (pilar.id) — Dalam iklim ekonomi yang menuntut kehati-hatian dalam berbelanja, teknologi hadir sebagai jembatan antara kebutuhan konsumen akan efisiensi dan pengalaman belanja yang tetap personal.

Perfect Corp., perusahaan global terkemuka dalam teknologi augmented reality (AR) dan artificial intelligence (AI) untuk kecantikan dan fashion, baru saja meluncurkan inovasi terbarunya: Shoulder Try-On, fitur virtual try-on terbaru dari platform WANNA.

Fitur ini memungkinkan konsumen mencoba tas secara virtual langsung dari perangkat mereka—seolah menyandangnya di bahu, lengkap dengan tampilan dari berbagai sudut secara realistis.

Solusi untuk Tantangan Belanja Fashion Online

Berdasarkan survei Feel Good, Look Great yang dilakukan Snapcart pada Januari 2025 terhadap 4.989 responden di Indonesia, 39% masyarakat lebih memilih belanja fashion secara online, dengan kualitas menjadi pertimbangan utama, mengungguli harga.

Namun, tantangan masih ada. Salah satu kendala terbesar adalah kesulitan memilih tas secara online, mengingat tas merupakan aksesori penting yang harus serasi dengan gaya personal dan proporsional saat dikenakan.

Shoulder Try-On: Coba Tas Langsung dari Rumah

Fitur Shoulder Try-On hadir sebagai jawaban atas kebutuhan ini. Menggunakan teknologi AR canggih yang dikembangkan oleh WANNA, pengguna kini bisa menyimulasikan penggunaan tas di bahu mereka secara real-time dan intuitif.

“Konsumen fashion saat ini menuntut pengalaman digital yang realistis dan imersif, seperti ketika berbelanja langsung di toko,” jelas Zina Grossman, Head of Growth di WANNA.

Berbeda dari fitur sebelumnya seperti simulasi crossbody, teknologi terbaru ini menambahkan kemampuan visualisasi dari berbagai sudut, termasuk interaksi antara tas virtual dan tubuh pengguna secara lebih alami.

Didukung Teknologi AR dan AI Mutakhir

Shoulder Try-On dibangun menggunakan sistem teknologi terkini, termasuk:

  • Real-time pose estimation: Pelacakan tubuh 3D untuk memastikan tas tampak alami sesuai gerakan pengguna.
  • Segmentation & occlusion handling: Tas tampak realistis dengan menyesuaikan posisi tangan atau tubuh yang menutupi sebagian tas.
  • Advanced temporal smoothing: Gerakan tas tetap stabil bahkan dalam mode video.
  • Multiple view support: Bisa digunakan dalam berbagai mode kamera, dari selfie hingga mirror view.

Seluruh sistem didukung oleh dataset internal WANNA yang mencakup lebih dari 487.000 gambar pelatihan, termasuk lebih dari 169.000 gambar yang diberi label manual, menciptakan hasil visual yang akurat untuk berbagai bentuk tubuh dan kondisi pencahayaan.

Mudah Diintegrasikan dan Siap Pakai

Selain inovatif, teknologi ini juga dirancang mudah diintegrasikan ke situs e-commerce tanpa instalasi tambahan, serta kompatibel untuk kampanye digital di Instagram, TikTok, hingga WeChat. Fitur ini tersedia dalam bentuk Software Development Kit (SDK) untuk kemudahan implementasi.

CEO Perfect Corp., Alice Chang, menyatakan bahwa kehadiran Shoulder Try-On mempertegas visi perusahaan untuk menjembatani pengalaman fisik dan digital dalam belanja fashion.

“Kami berkomitmen untuk mendorong batas penerapan AR di industri fashion dan memperkuat koneksi antara brand dan konsumennya melalui teknologi yang cerdas dan imersif,” tegasnya.

Dengan teknologi ini, Perfect Corp. dan WANNA kembali membuktikan kepemimpinannya dalam mentransformasi pengalaman belanja fashion digital, membawa kenyamanan, akurasi, dan kepuasan lebih tinggi bagi konsumen modern. (ret/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |