
Tarakan (pilar.id) – Maskapai penerbangan Lion Air resmi membuka rute baru penerbangan langsung dari Yogyakarta menuju Tarakan pada Sabtu (tanggal sesuai waktu kejadian).
Penerbangan perdana ini mendarat mulus di Bandar Udara Internasional Juwata, Tarakan, menggunakan pesawat Boeing 737-900ER, dan disambut dengan water salute sebagai bentuk perayaan atas dibukanya jalur udara baru tersebut.
Kehadiran rute non-stop Yogyakarta–Tarakan merupakan bagian dari upaya Lion Air dalam memperkuat konektivitas antardaerah, sekaligus mendukung mobilitas masyarakat, pertumbuhan sektor pariwisata, dan mempercepat aktivitas ekonomi nasional.
Ini sejalan dengan komitmen maskapai dalam memperluas jaringan penerbangan domestik, terutama ke wilayah-wilayah potensial seperti Kalimantan Utara.
“Pembukaan rute ini menjadi langkah strategis dalam memperluas jangkauan layanan Lion Air serta mendukung pembangunan daerah melalui akses udara yang lebih cepat dan nyaman,” ujar perwakilan Lion Air dalam sambutannya.
Simbol Kerja Sama dan Apresiasi Daerah
Momen penyambutan penerbangan perdana ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah. Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, menyerahkan plakat Kota Tarakan sebagai bentuk apresiasi kepada Capt. Yudi Hermawan, pilot penerbangan perdana Lion Air rute Yogyakarta–Tarakan.
Penyerahan plakat ini juga disaksikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata Kota Tarakan, Agustina, Kepala Bandara Juwata, Bambang Hartato, serta Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko. Momen tersebut menjadi simbol kerja sama lintas daerah dalam mendukung konektivitas udara nasional.
Dalam kesempatan yang sama, Faikar Musanti, Kepala Perwakilan Lion Air di Tarakan, memberikan miniatur pesawat Lion Air kepada Kepala Bandara Juwata, Bambang Hartato. Penyerahan ini sebagai wujud apresiasi atas dukungan pengelola bandara dalam kelancaran operasional dan pembukaan rute baru ini.
Perluasan Jaringan Udara Nasional
Pembukaan rute Yogyakarta–Tarakan memperluas jaringan penerbangan Lion Air di wilayah timur Indonesia, khususnya Kalimantan Utara yang dikenal sebagai salah satu wilayah strategis dengan potensi besar di bidang pariwisata dan ekonomi.
Ketersediaan jalur udara langsung diharapkan memberikan kemudahan bagi masyarakat, wisatawan, maupun pelaku usaha yang ingin menjangkau Tarakan tanpa harus transit di kota lain.
Rute ini juga mendukung konektivitas menuju wilayah perbatasan serta mendorong pengembangan wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) melalui akses transportasi yang efisien. (ret/hdl)