Wapres Gibran dan Gubernur Khofifah Panen Raya Kopi Ijen di Bondowoso

2 days ago 14
Panen raya kopi Ijen di BondowosoWapres RI Gibran Rakabuming Raka bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Emil Dardak saat mengikuti panen raya kopi Ijen di Kebun Kopi Kalisat Jampit, Bondowoso

Bondowoso (pilar.id) – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri acara panen raya kopi Ijen di Kebun Kopi Kalisat Jampit, Bondowoso, pada Selasa (24/6). Turut mendampingi, Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid, jajaran PTPN, dan Forkopimda Jawa Timur.

Acara ini diselenggarakan di area Java Coffee Estate (JCE) seluas 3.530 hektare dan mencakup rangkaian kegiatan seperti sortasi biji kopi, dialog interaktif bersama petani, hingga promosi kopi lokal unggulan dari kawasan Bondowoso, yang dikenal sebagai Republik Kopi.

Komunal Branding Jadi Strategi Ekspor Kopi Jatim

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah mengungkapkan bahwa komunal branding menjadi kunci untuk memenuhi tingginya permintaan pasar ekspor kopi dunia. Jawa Timur sendiri merupakan penghasil kopi terbesar keempat secara nasional, dengan total produksi mencapai 81.133 ton pada 2024, menurut data Ditjen Perkebunan Kementan RI.

“Kami punya komunal branding. Dengan penggabungan kopi dari Kare Madiun, Wonosalam Jombang, dan Silo Jember, produk kopi Jatim akan lebih kuat di pasar ekspor,” kata Khofifah.

Ia menambahkan, potensi Bondowoso dapat menjadi penopang penting untuk memenuhi kebutuhan ekspor yang belum sepenuhnya tercukupi.

Dukungan untuk Industri Rumahan dan Petani Lokal

Khofifah juga menyoroti pertumbuhan industri rumahan pengolahan kopi di Bondowoso, seperti di Kampung Arab yang sudah memproduksi kopi dengan campuran jahe dan rempah. Ia menyebutkan bahwa Pemprov Jatim siap memfasilitasi para petani dan pelaku usaha dalam proses produksi maupun distribusi ke pasar.

“Jika ingin processing sendiri atau butuh akses pasar, Insya Allah Pemprov siap bantu,” tegasnya.

Apresiasi Gibran: Kopi Indonesia Harus Terjaga Kualitas dan Kuantitasnya

Wapres Gibran menyampaikan apresiasi terhadap Pemprov Jatim atas kontribusinya dalam pengembangan kopi lokal. Ia menekankan pentingnya menjaga kualitas dan kuantitas kopi Indonesia yang kini menjadi produsen kopi terbesar keempat dunia.

“Kita harus pastikan kopi kita kualitasnya terjaga dan kuantitasnya cukup untuk pasar global,” ujarnya.

Wapres juga memberikan catatan menarik soal cita rasa kopi Bondowoso yang menurutnya ramah bagi penderita asam lambung sepertinya.

“Minum kopi Ijen ini aman dan nyaman di lambung, apalagi tanpa gula, seperti saran Ibu Gubernur. Harus kopi Indonesia,” kata Gibran sambil tersenyum.

Dorong Produktivitas dan Kesejahteraan Petani Kopi

Gubernur Khofifah menegaskan bahwa kawasan Ijen memiliki potensi sebagai penghasil kopi unggulan, tidak hanya untuk Jawa Timur tetapi juga secara nasional. Ia berharap arahan Wapres Gibran untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas dapat diwujudkan demi kesejahteraan petani lokal.

“Kami akan terus dorong agar petani kopi bisa makin sejahtera melalui peningkatan nilai tambah dan pasar ekspor,” tutup Khofifah. (rio/ted)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |